Song yang disampaikan oleh Romo David melalui lagu alat music gitar Klasik :
Dia Telah
Bangkit3x
Alleluia…Alleluia…
Dia Telah
Bangkit…
Kebangkitan
Tuhan yesus dikayu salib tentu memiliki arti dalam dosa yang diampuni adalah
bagi mereka yang percaya kepada kristus. Supaya bersama roh bisa saling
mencintai dan berdamai kembali.
Cinta
mencintai adalah bagaimana mempertahankan diri melalui dosa dalam arti
kehidupan dengan kuasa yang tidak bisa dilakukan hal ini tentu dengan mencari
kesenangan, dan hal ini terjadi baik sesuai dengan kehendak Tuhan.
Orang
tidak mencintai jangan dipaksa baik itu pasangan anda, dan bukan. Karena apa
yang dikatakan oleh ular itu adalah ketika anda makan buah itu makan terjadi lah menurut kehendakmu. Kematian yang
diharapkan adalah ketika mereka tidak dapat meminta maaaf semasa hidupnya. Maka,
tidak bebas dalam api pencucian.
Prilaku
dan kesalahan orang Tionghoa terutama di Lingkungan paroki ini, seperti halnya
demikian. Dengan berbagai hal terkait moralitas dan kejahatan medis menjadi
catatan hidup Tionghoa di Pontianak ini. Mungkin, ketika itu mereka hidup
dengan menghabiskan waktu untuk berjalan – jalan, menghindar dari persoalan
rumah tangga.
Ular adalah binatang yang cerdik, maka dengan apa yang disampaikan dengan begitu menjadikan hal yang paling penting dan tidak boleh memakan buah itu maka nanti akan mati. Dalam waktu tujuh hari misalnya memiliki peluang untuk hidup mungkun ada masalah dari penyakit seperti kanker, dengan obat yang belum ditemukan dan lainnya.
Pertengkaran terjadi, baik kepada keluarga, komunitas dan lainnya. Muncul suatu perzinahan untuk ingin memiliki pasangan orang lain, dan kehidupan sehari – hari menutup pintu kamar dalam hidupnya tidak berarti.
Kristenan
disampaikan adalah agama alamiah, filsafat, dan moralitas, maka untuk
mengetahui lebih baik dalam setiap injil disampaikan pada Matius Bab 5, 6 dan
7. Telah jelas disampaikan melalui berbagai hal terkait perkara hidup umat
katolik mengenai agama Kristen mengenai cinta kasih.
Maka,
dosa mu akan diampuni adalah yang percaya kepada Kristus, supaya bersama dengan
roh maka bisa mencintai dan berdamai kembali. Komunitas paroki di Keuskupan
Agung Pontianak, memang tidak baik berdasarkan ajaran agama dan etniknya
meliputi orang.
Karena
baru mengenal Tuhan dengan berbagai hal terkait ekonomi, dan penyingkiran
karena membenci dan tidak senang begitu juga para iman pribumi disini terutama
dari hasil seksualitas. Hal ini untuk diketahui bahwa berbagai masalah hidup
terjadi dengan adanya budaya masyarakat yang memang mengenal Tuhan, demikian kata bapak ini,
Maka, Jadilah baru pada isi dalam setiap ajaran
filsafat, dan injil santo Paulus. Maka, bisa dipahami dalam setiap ajaran dan
perintah Tuhan.
0 comments