Keagamaan dalam hal ini kepercayaan, di antara hal ini terletak pada dinamika budaya sosial masyarakat adat yang berasal dari aspek penting dalam kehidupan manusia. Maka agama memiliki hak yang sama di mata Tuhan.
Peran gereja katolik dalam hal ini agar membentuk manusia dalam melihat
berbagai tantangan dan konflik diluar dugaan manusia. Ketika ketersesatan
terhadap agama. Maka, Tuhan dan manusia memiliki hubungan terhadap umat manusia
untuk menjadi garam dan terang dunia.
Ada contoh misalnya marah terhadap Tuhan adalah dinamika masyarakat yang
memiliki masalah dengan budaya dan agama pelacuran terjadi kare na hal ini.
Tidak ada Tuhan demikian, tetapi gereja dalam hal ini memguatkan berbagai hal
terkait masalah hidup dan karakteristik agama di Indonesia yang terjadi.
Tuhan adalah
Yesus, dan kepercayaan akan Tuhan merupakan bagian dari hidup manusia
berdasarkan kepercayaan untuk menjadi garam dan terang dunia. Dalam nyanyian
Maz, telah jelas bahwa Datanglah Roh Kudus, Memenuhi Isi muka bumi ini.
Menjelaskan berbagai hal terkait dengan komunitas, dalam hal ini ingin menhancurkan dengan masalah yang dihadapi. Mungkin bukan kalangan kelas sosial menegah – keatas, atau dengan adanya ada masalah hidup serta hidupnya tidak baik. Sedangkan hal ini terjadi dengan masalah hidup dengan peran sosial di masayarakat.
Maka terjadi
dengan adanya teror dalam hal ini serta berbagai hal dan sikap untuk tidak
dekat pada Tuhan. Maka, ia ingin menghancurkan komunitas – komunitas ini dengan
adanya dinamika sosial, dan hasil seksualitas hidup berumah tangga atau
keluarga, dan masyarakat. Dengan siapa, dan siapa dirinya maka jelas dengan
adanya budaya sosial masyarakat adat hingga saat ini terjadi berubah.
Seringkali hal
ini terjadi dengan adanya budaya masyarakat adat yang berasal dari hidup
primitive sebelumnya dipahami dengan agama – agama yang masuk hingga saat ini,
menjadi tambahan terhadap pejelasan yang akan disampaikan.
0 comments