Pengantar bahasan yang tepat mengenai kebudayaan adat masyarakat Iban, seringkali terjadi dengan realitas konsumsi yang dibutuhkan. Kebutuhan dalam negeri lebih mahal, ketimbang Negara tetangga seperti Malaysia. Kebutuhan yang mengarah pada kehidupan lokal masyarakat adat, seringkali lekat pada konsumsi lokal yang berasal dari pertanian dan hasil hutan.
Pola konsumsi memiliki peranan
penting terhadap kebudayaan masyarakat adat, cocok pada kehidupan budha. Dalam
hal ini konsumsi makanan berasal dari hasil puasa dan pantang. Ridak heran jika
mereka hidup dengan sehat berbeda dengan pola konsumsi masyarakat adat, yang
seringkali makan daging ketimbang sayur mayur.
Kehidupan alam lekat pada kebutuhan masyarakat
adat dan Tionghoa yang tinggal di perkotaan pasar. Hal ini akan muncul
kebutuhan makanan yang dibawa dari pedalaman kampung untuk dikonsumsi
masyarakat perkotaan.
Sungai kapuas hulu, yang memiliki
zamban sudah menjadi kebiasaan masyarakat adat disana untuk singgah sebagai
tempat atau rumah sebelum masuk perkotaan – pedalaman. Membutuhkan waktu yang
cukup lama, untuk menuju perkotaan dan hal ini seringkali terlupakan saat
kebutuhan menjadi dasar dari kehidupan lokal masyarakat adat.
Peran penting dalam kebutuhan
konsumsi, adalah makanan yang berasal dari pertanian masyarakat adat, memiliki
peranan terhadap kebudayaan lokal yang masuk sebagai pertukaran antar budaya,
misalnya lewat konsumsi yang merupakan pola kehidupan spritualitas dan adat
disana. Artinya, tidak hanya pada kebiasaan pola konsumsi itu berasal dari
setiap komunal masyarakat adat, tetapi individu juga.
Pada tahun 2022, tingkat kemiskinan
terjadi di Kalimatan Barat, teror yang dikhwatirkan adalah bagi umat non
krisitiani. Serta masalah konsumsi, negeri tetangga yang tingkat kelaparan
terjadi meningkat, sehingga peran serta dapur katolik menjadi bentuk dari aksi
sosial yang memiliki peranan penting terhadap kebutuhan masyarakat adat, dan
spritualitas, temu di taman budaya, pada Ziarah Pengharapan, Tahun Yubileum
2025.
Aksi yang di peranankan oleh Ordo
Dominikan, yang berasal dari kprihatinan, seta aksi sosial serta spritualitas,
yang dibutuhkan oleh Negara tetangga di Malaysia itu berasal dari panggung yang
disampaikan melalui kalangan muda. Seringkali hal ini terabaikan, ketika
kepentingan politik berasal dari kalangan elit saja, tanpa memperhatikan
situaasi sosial budaya masyarakat adat Iban dan Malaysia.
Setelah konflik yang terjadi antara
Iban dan Sabah, mulai terjadi misi yang lebih rasional adalah mengenai
kesehatan dan konsumsi. Sehingga, kebutuhan dan keinginan untuk konflik agar
ditahan sesuai dengan kerugian yang dapat dihitung terhadap berbagai kondisi
sosial budaya masyarakat adat disana. Biasanya spritualitas dibelakangkan dan budaya
lebih baik, agar konflik tercipta itu adalah kondisi konflik masyarakat adat
seringkali terjadi sesuai dengan tuntutan masa kini.
Konflik Dan Isu Kelaparan Malaysia
Ketika ruang dialog tercipta maka,
sesuai dengan harapan akan memiliki ketiadaan yang sesuai dengan berita untuk
hidup lebih spritualitas, sesuai dengan kebutuhan masyarakat desa di perbatasan
yang peran penting sesuai dengan kebutuhan perkotaan masyarakat adat disana.
Tingkat ekonomi dibangun setiap wilayah melalui uang masyarakat, tentu tidak
sesuai dengan cara mengatasi persoalan kemiskinan dan kelaparan, Malaysia 2025.
Perjalanan menuju wilayah Malaysia,
tentu memiliki waktu melalui jalan darat. Tetapi hal ini diawasi oleh keamanan
Negara seperti TNI. Hal ini terjadi sesuai dengan konflik dan kepentingan warga
di Sabah, Malaysia. Iban kulture dengan kebudayaan yang masuk tentu memiliki
masalah terhadap kebudayaan masyarakat setempat, melalui masalah kemiskinan dan
ekonomi biasanya keinginan untuk berkuasa dalam sistem ekonomi politik, dan
kesehatan dalam negeri di Malaysia.
Seringkali masalah konflik sabah –
Iban, memiliki kepentingan terhadap Negara tersebut yang sebenarnya merupakan
masalah satu Negara, Yaitu Malayisa. Indonesia, hanya memiliki kepentingan
politik, urusan politik Negara Malaysia
adalah bagian dari kepentingan ekonomi politik dan kesehatan yang terjalin
sesuai dengan kondisi ekonomi masyarakat kecuali hal ini tertulis masalah
migran yang berasal dari kemerosotan suatu Negara terhadap rakyat.
Isu kelaparan merupakan salah satu
isu strategis terhadap kebudayaan dan konsumsi masyarakat adat diantaranya
pertanian. Secara global akan dibahasa melalui peran serta pemerintah dan
kebijakan yang diatur sesuai dengan masyarakat adat, dan budaya yang masuk
dalam setiap pola konsumsi masyarakat asli.
Tentu hal ini, dibutuhkan solusi
dalam melihat kondisi dan masalah yang muncul terhadap berbagai masalah ini.
Tidak mudah, dalam melihat berbagai hal baik buruk tetapi hal ini bisa
diperbaiki sesuai kondisi dan kebutuhan masyarakat adat disana sesuai dengan
realitas masyarakat adat, tanpa di dibuat – buat atau suatu kehendak Tuhan
adalah bagian dari spritualitas dan kehidupan sehari – hari manusia.
0 comments