Spritualitas, History Perusahaan Di Jawa Timur

Pada tahun 1930an, Jawa Timur memiliki perusahaan PT… dengan upah pekerja perhari Rp. 1.750 dan pada tahun kesekian upah buruh terjadi pemogokan dan kenaikan menjadi Rp. 2000 dengan upahan masa itu pada uang rupiah Negara Indonesia.

Atas aksinya itu, tidak tahu pihak mana yang hendak membununnya hingga kini belum ditemui jasad yang dimaksud dari aksi demo yang dilakukan ketika perusahaan berdiri. Hal ini menjelaskan bahwa pekerjaan yang diperoleh merupakan rasa syukur terhadap Tuhan jika sudah diberikan pekerjaan yang baik, upah dan tempat yang baik sesuai dangan kehendak Tuhan.

Hal ini agar tidak terulang kembali praktik – praktik kejahatan seperti kekayaan dalam praktik ilmu hitam, dan menduakan Tuhan dalam hidup, begitu juga dengan apa yang diperoleh sesuai dengan perintah Tuhan berdasarkan agama kristiani.

Ketika hal ini terjadi dengan adanya budaya sosial masyarakat dan terjadinya persaingan tidak sehat itu adalah sisi buruk dari manusia. Pada tahun modernisasi, di pedesaan sudah terjadi berbagai pengalaman menarik tentang lampu, maka hutan adat sudah menjadi tempat penghuni manusia dan imannya yang sesuai dengan kehidupan awal masyarakat pedesaan.

Ketika hal ini penting dalam pembangunan ekonomi di Kalimatan Barat, terutama di pedesaan tertinggal akan dipahami bahwa ekonomi akan baik ketika spritualitas menjadi pedoman dalam hidup manusia. Maka, pendidikan dapat dicapai dengan baik sesuai dengan aspek penting kehidupan sosial masyarakat adat yang pedesaan hingga saat ini.

Pengalaman yang baik sesuai dengan masalah hidup dan ekonomi pedesaan, tentunya mengelola sumber daya alam sesuai dengan budaya dan spritualitas akan baik, tanpa ada praktik ilmu hitam yang terjadi pada kaum muda katolik, di Keuskupan agung Pontianak, Sanggau, Sintang dan Ketapang. Maka, jelas akan ada yang baik terhadap berbaagai isu agama saat ini.

Membagikan pengalaman akan menarik ketika kita berasal dari masyarakat pedesaan yang sesuai dengan aspek penting dalam suatu kebudayaan lokal, dan masyarakat adat yang hingga saat ini membutuhkan kemajuaan dan peradaban manusia. Imam dalam hal ini, pembantu dalam aspek penting dalam sistem kehidupan sosial manusia melalui masing – masing gereja katolik di Keuskupan Agung.

Realitas kehidupan masyarakat adat Dayak akan dipahami melalui ketulusan, iman dan spritualitas yang kuat bedasarkan aspek penting dan kehidupan kristiani, sesuai dengan harapan yang membentuk dalam setiap insan manusia, maka kebebasan begitu bearti bagi setiap karakteristik manusia untuk memilih.


0 comments

Recent Posts Widget
close