Sosial Budaya Masyarakat Adat Iban, Spritualitas Gereja Katolik Yang Terus Bertumbuh : Rip Pope Francis Sri Paus Fransiskus Di Vatikan, Roma

Pendewasaan diri suatu budaya adalah ketika meninggalkan kampung, dan bermigrasi untuk mencari kehidupan dan pendewasaan diri adalah merupakan salah satu manusia untuk tahan uji secara mental dan spritual.

Budaya yang lekat pada migrasi adalah pada kebudayaan Cina dan Lokal yang jelas dengan hal ini memiliki sifat moral dan pembelajaran kehidupan pada sistem ekonomi dan edukasi. Secara ekonomi mempelajari budaya masyarakat migrasi adalah satu melihat kemajuaan pengetahuan dan teknologi.

Sementara edukasi adalah pendidikan formal untuk memperoleh ijasah, bukan pengalaman yang layaknya menjadi bagian dari kebudayaan masyarakat, Malaysia, Singapore,  Cina dan Eropa serta Negara lainnya untuk memperoleh perjuangan dan mental diri terhadap perkembangan Global saat ini akan berbeda – beda.

Ketika hal ini. Penting dalam melihat nilai dan pengetahuan yang takut akan Tuhan merupakan salah keamanaan diri terhadap nilai spritualitas diri yang berharga terhadap kemajuan manusia. Maka, suatu nilai yang baik adalah sebagai value yang memiliki standar terhadap masing – masing kehidupan manusia yang disebut dengan pendalaman filsafat.

Secara umum, hal ini memiliki nilai terhadap kebudayaan dan kekayaan spritualitas suatu individu, adalah cermin diri terhadap kebudayaan lainnya berdasarkan tindakan dan emosi terhadap suatu nilai sejarah spritualitas.

Ketika migrasi tidak dapat diukur melalui tingkat kebutuhan masyarakat adat Iban sejak tahun 1960an – hingga sekarang, dan  migrasi seperti Negara Malaysia dan berdiri perkampungan Iban hendaknya memiliki nilai budaya dan spritualitas terhadap kebudayaan lokal yang sering sekali terjadi pada masalah kehidupan setelah berkeluarga. Hal ini menjadi mental spritualitas yang mampu tumbuh terhadap batin seseorang.

Hal ini menjadi awal dari setiap perumpamaan dalam kebudayaan dan identitas, maka hal ini menempuh dalam nilai budaya dan spritualitas yang mendasar terhadap kebudayaan lokal yang berasal dari masing – masing ragam budaya masyarakat adat, terutama pada hutan adat di Iban, Kapuas Hulu juga memiliki ragam budaya dan spritualitas yang berbeda yang diangkat pada kebudayaan Barat.

Maka, dengan demikian ketika masyarakat adat mempunyai masalah Global, dan Adat menjadi bijaksana dalam pengelolahan berdasarkan iman kristiani adalah pengalaman terhadap perbedaan, konflik dan lainnya sebagai pembelajaran ajaran kristiani, karena dalam hal ini gereja dan Pastor atau romo hanya memiliki pengalaman pada pembinaan iman.

Seringkali etos kerja suatu bangsa adalah seperti Indonesia adalah sebagai pekerja yang baik sesuai dengan kebutuhan migrasi saat ini. Hal ini tidak dapat dipungkiri, ketika kebutuhan  terjadi sesuai dengan harapan dalam setiap kepentingan iman gereja Katolik.

Pada perayaan Paskah 2025, akan selalu menjadi bagian dari iman dalam melihat arti pengampunan, medis, dan spritualitas yang hingga kini baik sesuai dengan tema yang diangkat dalam setiap kebutuhan, dan pelayanan karena dalam setiap kapel dan gereja menyampaikan khotbah yang berbeda.

Kabar Duka pada perayaan Paskah 2025 adalah, misi pelayanan selama diangkat sebagai seorang Pope Francis Paus Fransiskus yang telah berpulang Ke Pangkuan Bapa di Surga, melalui misi gereja Katolik di Roma, adalah mengenai pelayanannya terhadap kaum miskin, papa, dan tertindas, masalah kelaparan diberbagai isu Global yang hadir di tengah Dunia. Turut Berduka Cita, semoga doa yang di panjatkan senantiasa tulus pada kehidupan iman gereja katolik di seluruh dunia terus bertumbuh sesuai dengan persaingan yang sehat.

 

 

 

0 comments

Recent Posts Widget
close